
PROGRAM LITERASI DIGITAL
BAGI LANSIA LANSIA UNTUK BERADAPTASI DENGAN TEKNOLOGI BARU
Jakarta, 29 Mei 2024
Populasi lansia di Indonesia kini mencapai 11,75% (sekira 32 juta
orang) dan diprediksi akan mencapai 20-25% di tahun 2050 nanti. Statistik
Penduduk Lanjut Usia Tahun 2023 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS)
menyebutkan, 49,56% lansia sudah menggunakan gawai. Namun, hanya seperlimanya
yang dapat mengakses dan menggunakan internet.
Lansia di Indonesia menghadapi berbagai tantangan, diantaranya
keterbatasan fisik seperti penglihatan yang menurun dan kesulitan mobilitas. Di
samping itu, mereka berhadapan dengan techno stress yang menghambat lansia
untuk beradaptasi dengan teknologi baru. Mereka cenderung mengalami penurunan
daya kognisi, yang menyebabkan lansia kerap tidak mampu berpikir kritis.
Minimnya literasi digital membuat mereka menjadi target empuk bagi para pelaku
kejahatan.
Di sisi lain, lansia di Indonesia terdeteksi memiliki perilaku bermedia
sosial yang cukup tinggi. Khususnya, dalam menggunakan WhatsApp dan Facebook
dalam kegiatan sehari-hari. Mereka juga aktif berbagi informasi. Kajian yang
dilakukan oleh Love Frankie, sebagai bagian dari program Tular Nalar Mafindo,
menemukan bahwa 46% responden lansia amat aktif membagikan ulang konten dan
informasi yang diterima. Kendati demikian, tingginya frekuensi bermedia digital
lansia tidak serta-merta diikuti oleh kemampuan untuk berpikir kritis yang
memadai. Kajian yang akan dirilis tersebut juga mendapati hanya sekitar 19%
responden lansia di Indonesia yang merasa percaya diri dapat mengenali dan
terhindar dari hoaks. Akibatnya, mereka menjadi korban hoaks, utamanya di masa
Covid-19 dan Pemilu maupun Pilkada.
Hoaks bukan satu-satunya permasalahan yang dihadapi oleh lansia di
ruang digital. Lansia juga terancam oleh kejahatan digital seperti penipuan dan
pencurian data pribadi. Mereka rentan menjadi korban pinjol dan transaksi
curang yang tidak aman.
Dalam gerakan literasi digital, lansia termasuk dalam kelompok rentan.
Pakar Penuaan Populasi, Adityo Pratikno Ramadhan, Ph.D., dalam sesi zoom live
di TVRI Jabar hari Minggu, 26 Mei 2024 yang lalu menyampaikan, “Lansia berhak
mendapatkan pendidikan, termasuk di dalamnya adalah pendidikan untuk
digitalisasi, dan lain sebagainya jadi pemerintah juga juga harus menyediakan
(sarana pendidikan digitalisasi), begitu juga NGO seperti Tular Nalar yang
memberikan pendidikan tentang digitalisasi kepada lansia sehingga lansia kita
bisa beradaptasi. Indonesia harus memulai langkah-langkah menjadi Negara Ramah
Lansia.” Kendati demikian, segmen lansia belum seluruhnya tersentuh dalam
gerakan literasi digital nasional. Padahal penguatan kelompok rentan ini dapat
dilakukan melalui gerakan literasi digital yang harus bersifat inklusif bagi
semua warganegara, termasuk lansia.
Sesuai dengan tema Hari Lansia tahun ini yang diangkat oleh
Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos) yaitu “Lansia Terawat,
Indonesia Bermartabat”, Tular Nalar yang dinaungi oleh Masyarakat Anti Fitnah
Indonesia (MAFINDO) dan didukung oleh Google.org menyerukan pentingnya
mengikutsertakan lansia dalam gerakan literasi digital. Dengan demikian, lansia
mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan, kemampuan akses,
sekaligus melindungi diri dari berbagai resiko kejahatan digital. Melalui pembekalan
literasi digital dan pemikiran kritis, lansia sesungguhnya dapat memanfaatkan
teknologi yang mudah dinikmati oleh generasi yang lebih muda. Misalnya,
penggunaan gawai untuk mengakses berbagai informasi dan layanan kesehatan dan
kesejahteraan dari sumber terpercaya.
Sejak 2021, program Tular Nalar
Mafindo telah merancang kurikulum, memproduksi modul dan alat bantu, serta
melaksanakan program literasi digital bagi lansia. Melalui pendekatan yang disesuaikan dengan
karakteristik lansia, Tular Nalar telah melaksanakan edukasi literasi digital
yang berfokus pada penipuan digital, periksa fakta, dan pencegahan ujaran
kebencian, yang berlangsung di seluruh Indonesia. Hingga akhir tahun 2023,
Tular Nalar Mafindo telah menjangkau 12.647 lansia melalui berbagai kelas dan
lokakarya yang digelar
Wonderful web site Lots of useful info here Im sending it to a few friends ans additionally sharing in delicious And obviously thanks to your effort
What i do not realize is in fact how you are no longer actually much more wellfavored than you might be right now Youre very intelligent You recognize thus considerably in relation to this topic made me in my view believe it from numerous numerous angles Its like men and women are not fascinated until it is one thing to do with Lady gaga Your own stuffs excellent All the time handle it up
Usually I do not read article on blogs however I would like to say that this writeup very compelled me to take a look at and do it Your writing style has been amazed me Thank you very nice article